Tujuan
Pengenalan Bahasa Pemrogramn C#
- Pembaca Dapat Mengetahui Sejarah Bahasa Pemrograman C#
- Pembaca Dapat Mengetahui Microsoft Visual Studio
- Pembaca Dapat Mengetahui Microsoft Framework .NET
1.Sejarah
C#
Pada
akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai
sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows
untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan
tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun
Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk
membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan
menggunakan sebuah bahasa pemrograman yangbersifat general-purpose. Untuk
menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan
karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang
juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++.
Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan
Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang
menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform
Microsoft .NET Framework. Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa
pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal) dengan mudah dilihat
dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula halnya pada inti Common Language Runtime
(CLR). Dari kutipan atas interview dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan
kelemahankelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum digunakan
saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Smalltalk. Kelemahan-kelemahan
yang dikemukakannya itu yang menjadi basis CLR sebagai bentukan baru yang menutupi
kelemahan-kelemahan tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa
C# itu sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi akar
dari bahasa-bahasa pemrograman lain.
Fitur-fitur
yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek,
seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class), dan juga
penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple inheritance). Fitur-fitur tersebut
di dalam C# kini telah diaplikasikan terhadap iterasi, properti, kejadian (event),
metadata, dan konversi antara tipe-tipe sederhana dan juga objek. C# didisain
untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid
Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang
'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic). Agar mampu
mempromosikan penggunaan besar-besaran dari bahasa C#, Microsoft, dengan
dukungan dari Intel Corporation dan Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi
terhadap bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama pun
diterima oleh European Computer Manufacturers Association atau Ecma
International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-334. Pada Desember 2002, standar
kedua pun diadopsi oleh ECMA, dan tiga bulan kemudian diterima oleh
International Organization for Standardization (ISO), dengan nomor standar
ISO/IEC 23270:2006.
2.Mengenal
Visual Studio
Microsoft
Visual Studio adalah sebuah lingkungan pengembangan terpadu (IDE)
dari Microsoft . Hal ini digunakan untuk mengembangkan program
komputer untuk sistem operasi Microsoft Windows superfamili, serta situs web ,
aplikasi web dan layanan web . Visual Studio menggunakan Microsoft platform pengembangan
perangkat lunak seperti API Windows , Windows Forms Windows Presentation
Foundation, Windows Stor dan Microsoft Silverlight . Hal ini dapat menghasilkan
baik kode asli dan kode yang dikelola .
Visual Studio
mencakup kode editor pendukung IntelliSense serta refactoring kode . Terintegrasi
debugger bekerja baik sebagai source-level debugger dan debugger mesin-tingkat.
Built-in tools termasuk desainer bentuk untuk membangun GUI aplikasi, web
designer , kelas desainer, dan skema database desainer. Ia menerima plug-in
yang meningkatkan fungsionalitas pada hampir setiap tingkat-termasuk
menambahkan dukungan untuk sumber-kontrol sistem
(seperti Subversion dan Visual SourceSafe ) dan menambahkan
toolsets baru seperti editor dan desainer visual untuk bahasa domain-spesifik
atau toolsets untuk aspek-aspek lain dari siklus pengembangan perangkat lunak
(seperti Team Foundation Server klien: Tim Explorer).
Visual Studio
mendukung berbagai bahasa pemrograman dan memungkinkan kode editor dan debugger
untuk mendukung hampir semua bahasa pemrograman, memberikan layanan bahasa
spesifik ada. Built-in bahasa termasuk C , C + + dan C + + / CLI (melalui
Visual C + + ), VB.NET (melalui Visual Basic. NET ), C # (via Visual C # ), dan
F # (seperti Visual Studio 2010 ).
Dukungan untuk bahasa lain seperti M , Python , dan Ruby antara lain tersedia
melalui layanan bahasa diinstal secara terpisah. Ini juga mendukung XML / XSLT
, HTML / XHTML , JavaScript dan CSS . Individu versi bahasa-spesifik Visual
Studio juga ada yang menyediakan layanan bahasa yang lebih terbatas bagi
pengguna: Microsoft Visual
Basic,
Visual J #, Visual C #, dan Visual C + +.
2.Mengenal
Microsoft Framework .NET
Framework .NET adalah
suatu komponen windows yang terintegrasi yang dibuat
dengan tujuan untuk mensupport pengembangan berbagai macam jenis
aplikasi serta untuk dapat mejalankan berbagai macam aplikasi generasi
mendatang termasuk pengembangan aplikasi Web Services XML. Framework .NET di
design untuk dapat memenuhi beberapa tujuan berikut ini :
- Untuk menyediakan environment kerja yang konsisten bagi bahasa pemrograman yang berorientasi objek (object-oriented programming - OOP) baik kode objek itu di simpan dan di eksekusi secara lokal, atau dieksekusi secara lokal tapi didistribusikan melalui internet atau di eksekusi secara remote.
- Untuk menyediakan environment kerja di dalam mengeksekusi kode yang dapat meminimaliasi proses software deployment dan menghindari konflik penggunaan versi software yang di buat.
- Untuk menyediakan environment kerja yang aman dalam hal pengeksekusian kode, termasuk kode yang dibuat oleh pihak ketiga (third party).
- Untuk menyediakan environment kerja yang dapat mengurangi masalah pada persoalan performa dari kode atau dari lingkungan interpreter nya.
- Membuat para developer lebih mudah mengembangkan berbagai macam jenis aplikasi yang lebih bervariasi, seperti aplikasi berbasis windows dan aplikasi berbasis web.
- Membangun semua komunikasi yang ada di dalam standar industri untuk memastikan bahwa semua kode aplikasi yang berbasis Framework .NET dapat berintegrasi dengan berbagai macam kode aplikasi lain.
Sebagai salah satu
sarana untuk dapat memenuhi tujuan di atas, maka dibuatlah berbagai macam
bahasa pemrograman yang dapat digunakan dan dapat berjalan di atas platform
Framework .NET seperti bahasa C#, VB.NET, J#, Perl.NET dan lain-lain. Masing-masing bahasa tersebut mempunyai
kelebihan dan kekurangannya masingmasing, namun yang pasti, apapun bahasa
pemrograman yang digunakan, semuanya akan dapat saling berkomunikasi dan saling compatible satu
dengan yang laiinya dengan bantuan Framework
.NET Framework
.NET terdiri dari dua buah komponen utama, yaitu Common Language Runtime (CLR)
dan .NET Framework Class Library atau kadang juga sering disebut dengan Base Class Library (BCL).
Common Language Runtime (CLR) adalah
pondasi utama dari Framework .NET. CLR
merupakan komponen yang bertanggung jawab terhadap berbagai macam
hal, seperti
bertanggung jawab untuk melakukan managemen memory, melakukan
eksekusi kode,
melakukan verifikasi terhadap keamanan kode, menentukan hak akses
dari kode,
melakukan kompilasi kode, dan berbagai layanan system lainnya.
Dengan adanya
fungsi CLR ini, maka aplikasi berbasis .NET biasa juga disebut
dengan managed code,
sedangkan aplikasi di luar itu biasa disebut dengan un-managed
code.
Berikut ini beberapa hal yang disediakan CLR bagi para developer:
- Dapat lebih menyederhakan proses pengembangan aplikasi.
- Memungkinkan adanya variasi dan integrasi dari berbagai bahasa pemrograman yang ada di lingkunan Framework .NET
- Keamanan dengan melakukan identing pada kode aplikasi.
- Bersifat Assembly pada saat proses deployment / kompilasi
- Melakukan versioning sebuah komponen yang bisa di daur ulang.
- Memungkinkan penggunaan kembali kode, dengan adanya sifat inheritance.
- Melakukan pengaturan / manajemen tentang lifetime sebuah objek.
- Melakukan penganalisaan objek-objek secara otomatis.
CLR akan melakukan kompilasi
kode-kode aplikasi kita menjadi bahasa assembly MSIL (Microsoft
Intermediate Language). Proses kompilasi ini sendiri dilakukan oleh komponen
yang bernama Just In Time (JIT). JIT hanya akan mengkompilasi
metodemetode yang memang digunakan dalam aplikasi, dan hasil kompilasi ini sendiri
di chace di dalam mesin dan akan dikompile kembali jika memang ada
perubahan pada kode aplikasi kita.
.NET Framework Class Library atau
sering juga disebut Base Case Library (BCL) adalah koleksi dari reusable
types yang sangat terintegrasi secara melekat dengan CLR. Class
library bersifat berorientasi terhadap objek yang akan menyediakan types
dari fungsi-fungsi managed code. Hal ini tidak hanya berpengaruh
kepada kemudahan dalam hal penggunaan, tetapi juga dapat mengurangi waktu yang
diperlukan pada saat eksekusi. Dengan sifat tersebut, maka komponen
pihak ketiga akan dengan mudah
diaplikasikan ke dalam aplikasi yang dibuat.
Dengan adanya BCL ini, maka kita bisa menggunakan Framework .NET
untuk membuat
berbagai macam aplikasi, seperti :
- Aplikasi console
- Aplikasi berbasis windowd (Windows Form)
- Aplikasi ASP.NET (berbasis web)
- Aplikasi Web Services XML
- Aplikasi berbasis Windows Services
Jika kita membuat sekumpulan Class untuk membuat aplikasi berbasis
windows, maka
Class-Class itu bisa kita gunakan untuk jenis aplikasi lain, seperti
aplikasi berbasis web
(ASP.NET).
Berikut beberapa keuntungan dari Framework .NET
Mudah
Kemudahan di sini lebih ke arah pada kemudahan bagi para developer
untuk membuat
aplikasi yang dijalankan pada lingkungan Framework .NET. Beberapa
hal yang
merepotkan developer pada saat membuat aplikasi, telah di
hilangkan atau di ambil alih
kemampuannya oleh Framework .NET, misalnya masalah lifetime
sebuah objek yang
biasanya luput dari perhatian developer pada saat proses pembuatan
aplikasi. Masalah
ini telah ditangani dan diatur secara otomatis oleh Framework .NET
melalui komponen
yang bernama Garbage Collector yang bertanggung jawab untuk
mencari dan
membuang objek yang sudah tidak terpakai secara otomatis.
Efisien
Kemudahan pada saat proses pembuatan aplikasi, akan berimplikasi
terhadap efisiensi
dari suatu proses produktivitas, baik efisien dalam hal waktu
pembuatan aplikasi atau
juga efisien dalam hal lain, seperti biaya (cost).
Konsisten
Kemudahan-kemudahan pada saat proses pembuatan aplikasi, juga bisa
berimplikasi
terhadap konsistensi pada aplikasi yang kita buat. Misalnya,
dengan adanya BCL, maka
kita bisa menggunakan objek atau Class yang dibuat untuk aplikasi
berbasis windows
pada aplikasi berbasis web. Dengan adanya kode yang bisa
dintegrasikan ke dalam
berbagai macam aplikasi ini, maka konsistensi kode-kode aplikasi
kita dapat terjaga.
Produktivitas
Semua kemudahan-kemudahan di atas, pada akhirnya akan membuat
produktivitas
menjadi lebih baik. Produktivitas naik, terutama produktivitas
para developer, akan
berdampak pada meningkatnya produktivitas suatu perusahaan.
3.DAFTAR PUSTAKA
1.
MSDN Library
2.
Schildt Herbert, 2001, C# a Beginner’s Guide, Osborne/McGraw-Hill, California.
3.
Microsoft Corporation, “Microsoft Official Curcullum 2124C: Programming with
C#”, USA, 2002
4.
Robinson, Simon, & friends, “Professional C# 2nd Edition”, Wrox,
Birmingham,UK,
2002
Post Comment
3 komentar
komentarNice Blog Post !
Replykeren min postingannya ini...
Replyhttp://cody.id/produk/blower-infrared/blower-infrared-cody-899d/
Pengenalan Bahasa C ( C Sharp ) : Sejarah C, Mengenal Visual Studio , Ms.Net Framework - Tech4Hd Information And Technology >>>>> Download Now
Reply>>>>> Download Full
Pengenalan Bahasa C ( C Sharp ) : Sejarah C, Mengenal Visual Studio , Ms.Net Framework - Tech4Hd Information And Technology >>>>> Download LINK
>>>>> Download Now
Pengenalan Bahasa C ( C Sharp ) : Sejarah C, Mengenal Visual Studio , Ms.Net Framework - Tech4Hd Information And Technology >>>>> Download Full
>>>>> Download LINK